
TikTok sah mendatangkan service TikTok Now untuk pemakai di Indonesia. Hal tersebut ditegaskan sesudah pemakai sekarang dapat mengambil program TikTok Now lewat App Toko dan Google Play Toko.
Berdasar pengamatan, program TikTok Now sekarang ada dalam hasil penelusuran di App Toko dan Google Play Toko. Sama dengan TikTok, program ini diperkembangkan oleh TikTok Lte.
Aplikasi TikTok Now
“TikTok Now bawa otensitas TikTok ke pengalaman inovatif terkini yang menyambungkan kamu dengan beberapa orang paling dekat,” catat TikTok dalam deskripsi program ini.
Untuk kamu yang asing, TikTok Now sebagai feature baru memungkinkannya pemakai tangkap peristiwa menggunakan camera depan dan camera belakang untuk membuat suatu content.
Content itu dapat berbentuk photo statis atau video dengan durasi waktu sampai 10 detik. Nanti, TikTok akan mengingati pemakai untuk mengupload content tiap hari melalui pemberitahuan yang didatangkan.
Sebagai info, feature ini awalannya ada untuk pemakai di Amerika Serikat. TikTok menyebutkan akan lakukan eksperimen feature itu sepanjang beberapa minggu.
Tetapi yang membandingkan, TikTok Now di Amerika Serikat datang dalam program TikTok tersebut. Sementara untuk di daerah lain, terhitung Indonesia, program ini datang terpisah.
Feature ini sebetulnya bukanlah barang baru di sosial media. Kekuatan sama terlebih dahulu terkenal melalui program BeReal.
Program ini memungkinkannya pemakai ambil photo melalui camera depan dan belakang secara random. BeReal disebutkan datang untuk tangkap gambar yang lebih orisinal berkenaan apa yang sudah dilakukan pemakainya.
Selainnya TikTok, program yang lain disebutkan tengah meningkatkan feature sama ialah Snapchat dan Instagram. Bahkan juga untuk Instagram, sosial media punya Meta ini dijumpai telah lakukan eksperimen.
Test ini juga telah diverifikasi oleh faksi Meta. Feature yang dikatakan sebagai “IG Candid” ini diketemukan oleh leaker atau pembocor Alessandro Paluzzi.
Berita mengagetkan tiba dari Johnny Depp yang membuat account tiktok khusus untuk berterima kasih pada fans dan simpatisannya.
Feature ini diberitakan serupa dengan aplikasi bling2 yang pada intinya membuat kalian mendapatkan berbagai konten yang menarik dan menghibur
Paluzzi, diambil dari The Verge, Selasa (30/8/2022), membagi tangkapan monitor yang memperlihatkan deskripsi dari Instagram, mengenai bagaimana feature itu bekerja.
“Tambah IG Candid lainnya ke narasi Anda. Dan tiap hari di saat yang berlainan, peroleh pernyataan untuk ambil dan membagi photo dalam dua 2 menit,” catat tangkapan itu.
Yang belum akrab, pengalaman ini serupa dengan yang ditawari oleh BeReal, sebuah sosial media yang dijumpai sedang terkenal sebagai program gratis di App Toko.
Sosial media ini mengirim pemberitahuan ke pemakainya secara random sehari-harinya, memberi waktu dua menit untuk ambil photo menghadap ke belakang dan swafoto secara bertepatan.
Ide ini menggerakkan pemakai untuk membagi gambar yang autentik dari beberapa hari pemakai, bukannya content yang diputuskan dan dikuratori seperti pada Instagram.
Ke The Verge, Meta memverifikasi mereka sedang lakukan eksperimen pada feature Instagram IG Candid. Tetapi, test dilaksanakan cuma pada arketipe intern.
“Feature ini ialah arketipe intern, dan bukan pengetesan external,” kata jubir Meta Christine Pai. Hingga tidak dikenali apa feature ini betul-betul akan di-launching atau mungkin tidak, dan kapan saatnya rilisnya.
Ini bukanlah pertamanya kali, Meta ditunjuk sontek BeReal. Bulan kemarin, saat reputasi BeReal sedang naik, Instagram mengeluarkan feature baru namanya Dual.
Feature ini memungkinkannya orang ambil video atau foto dari camera depan dan belakang secara bertepatan.
Banyak pemakai juga memperlihatkan keserupaan BeReal dengan Dual di Instagram, walau Dual berlainan dan memungkinkannya pemakai ambil content kapan saja diharapkan, tak perlu memperoleh pemberitahuan harian.
Tetapi, menurut salah satunya bekas perancang produk Instagram, feature Dual sudah dikembangkan sepanjang sekian tahun.
Bila reputasi BeReal jadi berlanjut, bukan mustahil Meta meneruskan peningkatan pada sejumlah fitur yang serupa sosial media itu.
Apa lagi awalnya, Instagram mempunyai feature Stories yang serupa dengan Stories Snapchat, dan Reels yang pasti memberi respon melesatnya pemakaian TikTok.
Tiru-meniru bukanlah hal yang aneh di industri produk sosial media. YouTube melaunching Shorts untuk dapat berkompetisi dalam trend video pendek vertikal, sementara Twitter mengeluarkan Spaces ketika Clubhouse sedang populer.
Instagram menjadikan Sensitive Konten Kontrol sebagai penataan standard baru untuk pemakai di bawah 16 tahun. Kontrol itu awalnya ditambah oleh basis sebagai pilihan untuk batasi content peka pada Juni kemarin.
Basis cuma membuat kontrol content peka sebagai salah satunya penawaran pilihan yang dapat dipakai remaja untuk batasi berapa banyak content peka yang mereka bisa dari sosial media.
Kalian akan mendapatkan konten menarik saat menggunakan aplikasi tersebut, dan sekian informasi yang sudah kami kutip dari referensi situs arbaswedan.id ini dan sekian informasinya semoga bermanfaat.
Aplikasi TikTok Now Kini Tersedia Kalian Gunakan