Seni Menulis di Blog

cara buat blog

Seni Menulis di Blog sebuah Alternatif Pilihan.

Seni merupakan hasil proses ekspresi dari kreativitas manusia. Seni dapat juga diartikan sesuatu ciptaan manusia yang mengandung unsur nilai tinggi (luar biasa). Penjelasan dan penilaian seni sangat sulit, masing-masing individu dapat memilih peraturan dan parameter sebagai pedoman karyanya.

Menulis adalah tuturan/perkataan yang diwujudkan ke dalam sebuah bentuk rangkaian huruf  yang menciptakan informasi atau catatan. Menulis di blog merupakan salah satu hasil karya proses kreativitas manusia yang dapat dikatakan sebagai seni menulis.

Memulai Menulis

Tanpa kita sadari pembelajaran menulis sebenarnya telah kita dapat semenjak kita masuk sekolah. Masih ingatkah perkataan Ibu Guru “ Ayo anak-anak tulis seperti yang ibu contohkan di papan tulis !” Sewaktu di sekolah dasar, Guru sering menyuruh kita membuat karangan, menceritakan kembali bacaan dan sebagainya yang intinya melatih kita berlatih ketrampilan menulis. Hanya saja kita (mungkin) tidak berpikir ke masa depan, yang penting telah melaksanakan perintah guru, mendapat nilai, selesai.

Ada cerita sewaktu saya duduk di bangku sekolah dasar. Satu teman wanita paling senang dengan pelajaran bahasa Indonesia terutama mengarang, mungkin sudah bakatnya, sering mengikuti lomba mengarang dan selalu dapat juara, setiap saat sering menulis di buku harian. Kalau sedang mengarang tangannya selalu bergerak menulis tiada henti seolah pikiran terus mengalir tanpa jeda. Sekarang tinggal di Amerika dan terus menulis.

Setelah mengingat kembali ke masa lalu, sebenarnya tidak ada alasan untuk tidak bisa menulis, hanya saja kemampuan, bakat, kecerdasan masing-masing individu penulis tidaklah sama. Untuk itu Seni menulis dapat dijadikan tuntunan.

Seni Menulis di Blog sebuah Alternatif Pilihan.

Banyak orang ketika memulai menulis merasakan adanya “tembok penghalang” saat akan menulis, terutama penulis pemula. Hal ini wajar terjadi apabila pikiran kita terbelenggu oleh teori penulisan, kaidah-kaidah bahasa, kosa kata, hasil tulisan, dan lain-lain sehingga ide yang berada dalam pikiran tidak dapat dituangkan ke bentuk tulisan.

Seperti yang disebut di atas, seni bersifat abstrak, masing-masing individu dapat memilih peraturan dan parameter sebagai tuntunan karyanya. Berbekal pemahaman seni, menulis artikel di blog tentunya mudah dan bisa dilakukan. Bagi penulis pemula harus berani memulai: yaitu praktik menulis, tanpa direcoki teori. Tidak ada cara lain yang lebih pas, selain itu.

Berbeda dengan karya ilmiah yang terdapat kriteria aturan penulisan, menulis di blog merupakan keuntungan tersendiri. Kita dapat menentukan sendiri tentang gaya penulisan, pemilihan kata-kata, model bentuk tulisan, dsb. Hanya dengan satu syarat yaitu dapat terjadi komunikasi antara penulis dan pembaca artinya tulisan dapat diterima pembaca.  Adapun isi, nilai, maksud dan tujuan tulisan, relatif tergantung pembaca. Inilah seni menulis.

Kita perhatikan artikel-artikel yang ada di Blog, banyak sekali ragam gaya tulisan, mulai dengan gaya populer, dengan menggunakan kosa kata remaja masa kini (kadang saya bingung sendiri membacanya),  ada juga dengan gaya bahasa yang terlalu hati-hati menerapkan sesuai kaidah yang mungkin malah tambah aneh susunannya dan sulit dimengerti. Yang menarik lagi ada blog yang berisi ilmu pengetahuan yang diulas dengan bahasa kocak, sehingga dapat ilmu sekaligus hiburan bagi pembacanya.  Dan masih banyak lagi ragam tulisan. Inilah seni menulis.

Bagus jeleknya tulisan relatif menurut seni. Saya bisa mengatakan tulisan itu jelek, anda bisa sependapat dengan saya atau juga bisa menolaknya. Seni bisa dilihat dari berbagai sudut pandang termasuk seni menulis. Sebuah tulisan ringan dan tidak bermutu akan tetapi bila penulisnya Gunawan Mohammad atau Joko Susilo banyak yang segera mengatakan bagus, sebaliknya bila saya menulis meski bagus dan berbobot, “Ah tulisan apa itu..norak banget !” Inilah seni menulis.

Tetapkan ciri gaya tulisan  di blog, tidak perlu memaksakan diri untuk meniru penulis terkenal, meski awalnya aneh menurut pembaca, akan tetapi bila terus konsisten dan selalu mengasah ketrampilan menulis, mungkin kelak  akan dapat menjadi perhatian pembaca dengan ciri dan gaya tulisannya. Inilah seni menulis.

Untuk itu, buat sebuah blog dan mulai menulis dengan seni menulis. Tinggalkan kebiasaan “copypaste”, dan menghargai tulisan orang lain. Seni menulis adalah seni.

Menjadi seniman blogger, siapa takut ?

Artikel Seni Menulis di Blog ini hadir, ketika:

Orang merasa kesulitan untuk menulis.
Rasa takut untuk memulai menulis.
Maraknya “copypaste” artikel tanpa menghargai penulisnya.
Dan Saya mencoba belajar menulis. 🙂
 
 

Baca juga:  Menjadi Penulis itu Mudah

Belajarlah  sejak dini – Lentera Kecil

Lentera Kecil

Media online sarana pembelajaran pendidikan dan pengetahuan informatif, inspiratif dan edukatif

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Comments (12)

  1. Artikel2 nya sangat bermanfaat,
    Banyak pengalaman setelah membaca artikel2 dari lentera kecil,
    Trimakasih telah memotivasi ku untuk terus belajar menulis…

    Trims..
    Ade Permana

  2. Dulu saya malas banget sama yg namanya menulis. Tapi sejak mengenal blog, saya menjadi suka menulis. Tapi gaya tulisan saya belum jelas. 😀

  3. menulis bisa menjadi sarana menghilangkan stress, dan mengapresiasikan perasaan dan diri kita. saya suka sekali menulis hehe

  4. Menulis itu memang indah, karena kita dapat menuangkan suatu ide atau gagasan dalam bentuk suatu hal yang informatif dalam sebuah cerita ataupun berita,

    Sukses selalu
    Salam
    Ejawantah’s Blog

  5. Motivasi yang tepat untuk memberikan semangat bagi blogger. walau telah menjadi blogger tapi kadang – kadang semngat sering turun. Jadi pentng benar membaca artikel anda yang sangat motivatif ini

  6. makasih gan tas motivasinya, saya jadi tambah semangat nih setelah baca artikel nya, salam blogger dr blogger pemula