
Sebuah bangunan, entah itu rumah, kantor, pertokoan, taman, gedung olah raga dan lain sebagainya, pastinya ingin memiliki lantai yang keras, tidak cepat rusak dan tahan benturan. Lantai yang kuat dan kokoh akan sangat membantu kelancaran aktivitas dalam bangunan tersebut.
Salah satu usaha untuk mewujudkan lantai yang kuat adalah dengan menggunakan material pengeras lantai atau floor hardener baik itu yang terbuat dari semen khusus maupun jenis coating khusus pengeras lantai. Terlebih saat ini terdapat floor hardener warna yang akan dapat menambah estetika dari sebuah gedung.
Jenis-jenis Floor hardener
Berikut ini dua jenis bahan floor hardener atau pengeras lantai yang bagus dan umum digunakan untuk kualitas lantai bangunan berkualitas di Indonesia.
1. Floor Hardener Semen Khusus
Floor hardener yang menggunakan jenis bahan dari semen khusus ini merupakan semen instan yang siap digunakan untuk pengeras permukaan lantai beton. Penggunaan atau pengaplikasiannya cukup mudah yaitu dengan ditaburkan di atas permukaan lantai beton setengah kering, kemudian di ratakan dan dihaluskan.
Kelebihan dari lloor hardener semen khusus ini mudah digunakan dan cocok untuk lantai area parkir, pergudangan dan pabrik. Selain berguna untuk memperpanjang umur lantai, juga permukaan lantai beton akan lebih halus dan rata.
Cara Pemakaian Floor Hardener dari Semen Khusus
- Persiapan bahan semen khusus dan peralatan seperti ember, trowel dan jidar. Persiapan peralatan kerja untuk pelindung diri seperti: sarung tangan, safety shoes, helm, masker dan kaca mata.
- Pemakaian Floor Hardener dari Semen Khusus ini sangat disarankan untuk lantai beton yang memiliki kekuatan minimal 225 Kg/cm2 agar hasil bisa maksimal.
- Sebelum melakukan floor hardener dengan semen khusus ini, pastikan keadaan lantai beton sudah setengah kering dan bisa diinjak.
- Taburkan floor hardener cement dalam dua tahapan sesuai dengan daya sebar yang direkomendasikan oleh produsen semen.
- Setelah melakukan penaburan secara merata, kemudian padatkan dengan menggunakan mesin trowel atau secara manual.
- Setelah itu, lakukan curing atau perawatan lanati beton dengan menggunakan curing agent. Tujuan melakukan curing adalah untuk menjaga agar beton tidak cepat kehilangan air dan sebagai tindakan menjaga kelembaban/suhu beton sehingga beton dapat mencapai mutu beton yang diinginkan.
Setelah semua prosedur pemakaian floor hardener dari semen khusus di atas, biarkan benar-benar kering minimal 3 hari sebelum digunakan untuk lalu lintas yang berat.
2. Floor Hardener Jenis Coating
Selain menggunakan floor hardener dari semen khusus, untuk pengerasan lantai bisa juga menggunakan coating atau cat epoxy lantai. Cat epoxy lantai adalah cat yang didesain khusus untuk lantai agar mampu self-leveling sehingga dapat mengisi lubang dan retakan.
Self-leveling biasanya digunakan untuk membuat permukaan yang rata dan halus dengan kuat tekan yang sama atau lebih tinggi dari beton tradisional sebelum memasang penutup lantai interior.
Disarankan menggunakan Eoncot 551 SF produk dari Eonchemicals Putra yang merupakan cat lantai epoxy yang sangat direkomendasikan untuk menangani kerusakan permukaan dan permukaan lantai yang kasar.
Kelebihan menggunakan Floor Hardener Jenis Coating dari EonCoat 551 SF setelah curing, akan menghasilkan lapisan yang sangat keras, dan mempunyai ketahanan terhadap impact (benturan) dan bahan kimia. Cat lantai epoxy ini tidak membutuhkan solvent sebagai thinner sehingga aplikasinya lebih mudah.
Produk EonCoat 551 SF dapat diaplikasikan pada permukaan lantai yang baru atau lama untuk perawatan pada sistem pelapisan pada lantai bangunan, petrokimia, pertambangan, industri kimia dan lainnya. Selain itu, bisa mengaplikasikan untuk cat beton, atau cat lantai pengganti keramik.
Cara Pemakaian Floor Hardener jenis Coating
- Sebelum melakukan coating dengan cat epoxy lantai ini, adalah melakukan coating surface preparation (tahap persiapan permukaan) untuk membersihkan permukaan dan agar permukaan tidak licin sehingga performa coating lebih optimal dan tahan lama.
- Permukaan lantai yang akan dicoating harus bersih dari berbagai macam kotoran atau kontaminan seperti: debu, grease, minyak, coolant, oli, oksida besi, kontaminasi senyawa kimia, garam, air, dan lain-lainnya.
- Setelah coating surface preparation, gunakan lapisan primer yaitu campuran EONCOAT 551 Primer dan hardener (4:1) & thinner 20%.Sesudah lapisan primer kering, aplikasikan EONCOAT 551 SF tanpa thinner
Setelah semua prosedur floor hardener dari jenis coating di atas, biarkan lantai benar-benar kering minimal 3 hari sebelum digunakan untuk lalu lintas yang berat.
Perlu diketahui bahwa EonCoat 551 SF merupakan produk Eonchemicals yaitu perusahaan kimia khusus (specialty chemicals) yang penggunaannya PRIORITAS untuk perusahaan/industri. Namun Eonchemicals juga melayani untuk perorangan dengan menghubungi kantor representative Eonchemicals yang ada di beberapa kota di Indonesia atau kunjungi laman http://www.eonchemicals.com/tentang-kami untuk melihat detilnya.
Pilihan Floor Hardener Warna untuk Pengeras Lantai